Jilbab dalam Pemahaman Mufassir Konvensional dan Kontemporer (Sebuah Kajian Muqarran Menuju Sikap Moderat)
DOI:
https://doi.org/10.59141/comserva.v2i09.547Keywords:
Jilbab, pemahaman, moderatAbstract
Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada semua pihak yang berkepentingan dan memerlukan tentang bagaimana para mufassir konvensional dalam memahami dan menafsirkan ayat ayat al qur’an tentang Jilbab atau penutup aurat, bagi para wanita, sekaligus juga menampilkan bagaimana pandangan mufassir kontemporer dalam memahaminya. Ayat al qur’an diturunkan kepada hamabanya untuk diamalkan dengan segala fadhilah dan kebaikannya, begitujuga tentang kewajiban menututup aurat bagi wanita tentu bermaksud untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para wanita bahkan juga mereka yang berada di siekililingnya. Semua taklif yang dibebankan Allah kepada hambanya adalah untuk kemaslahatan manusia oleh karena itu diharapkan tulisan ini juga memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang khitab jilbab kepda para wanita sehingga membawa kepada sikap moderat dalam memahami dan mengamalkannya, tidak menyalahkan pendapat yang lain apalagi merasa benar sendiri, dengan mengemukakan pemahaman mufassir konvensional dan kontemporer mengenai jilbab bagi perempuan, maka mereka para perempuan lebih leluasa untuk mengambil pilihan yang lebih tepat sesuai dengan kebutuhannya dengan tetap dalam koridor syar’i. Di samping itu untuk meningkatkan pemaahaman tentang masalah jilbab ini kepada masyarakat dan mengurangi perdebatan yang tidak diperlukan.