Pentingnya Kesetiaan Suami Istri di Wilayah Rohani St. Carolus Boromeus Paroki Bunda Hati Kudus Woloan
DOI:
https://doi.org/10.59141/comserva.v4i8.2740Keywords:
Kesetiaan, Suami Istri, Wilayah RohaniAbstract
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mendapatkan data yang lebih mendalam mengenai pentingnya kesetiaan suami istri di wilayah rohani St. Carolus Boromeus Paroki Bunda Hati Kudus Woloan. Sumber data dari penelitian ini yaitu beberapa pasangan suami istri di wilayah rohani St. Carolus Boromeus Paroki Bunda Hati Kudus Woloan dari usia perkawinan muda hingga tua. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa umat di wilayah rohani St. Carolus Boromeus Paroki Bunda Hati Kudus Woloan memandang bahwa kesetiaan itu menjadi dasar dari hidup perkawinan, yang ditunjukkan melalui kasih sayang, pengertian, kerja sama, dan saling mendukung. Mereka memandang kesetiaan itu sangat penting untuk keberlangsungan hidup sebagai suami istri terlebih dalam ajaran Gereja Katolik pasangan suami istri tidak boleh bercerai atau melakukan pembatalan nikah, karena apa yang dipersatukan Allah tidak boleh diceraikan oleh manusia. Perkawinan Katolik juga bersifat monogam dan tak terpisahkan. Namun dalam hidup sebagai suami istri ada permasalahan yang terjadi baik dari faktor internal maupun eksternal, misalnya faktor yang mempengaruhi kesetiaan yaitu komunikasi, kepercayaan, kebutuhan yang tidak terpenuhi, karekteristik pribadi dan komitmen. Sedangkan faktor eksternal yaitu pengaruh lingkungan luar, penggunaan teknologi seperti handphone. Tidak ada pasangan suami istri yang tidak ada pertengkaran. Dari masalah tersebut pasangan suami istri juga memiliki berbagai upaya untuk mempertahankan hubungan mereka sebagai suami istri agar tetap saling setia misalnya dengan saling memaafkan, menjaga komitmen, menjaga penglihatan, hati dan pikiran
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Johanes Danny Surentu, Angela Paramitha Tirukan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.