Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan 274
Volume 2 No. 3 Juli 2022 (274-286)
e-ISSN: 2798-5210
p-ISSN: 2798-5652
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
Corporate Identity Design of Tito Jaya Motor Medan
Efni Ayu Anggraini
Fakultas Seni dan Desain Universitas Potensi Utama Sumatera Utara, Indonesia
*Email: efniayuang[email protected]m
*Correspondence: e[email protected]m
DOI:
10.36418/comserva.v2i2.237
Histori Artikel:
Diajukan
: 06-07-2022
Diterima
: 19-07-2022
Diiterbitkan
: 30-07-2022
ABSTRAK
Tito Jaya Motor merupakan sebuah usaha kecil menengah dalam bidang
otomotif khususnya menyajikan reparasi mobil dan juga jual beli mobil
bekas. Semakin banyaknya usaha sejenis yang berkembang menjadikan
semakin ketatnya persaingan yang ada. Tito Jaya Motor membutuhkan
sebuah identitas perusahaan agar tercipta sebuah ciri khas akan Tito Jaya
Motor sehingga dapat bersaing dengan usaha sejenis lainnya. Tujuan proyek
studi ini adalah untuk menghasilkan sebuah corporate identity yang meliputi
logo, dress code, dan juga merchandise. Dengan dirancangnya corporate
identity Tito Jaya Motor yang diterapkan pada berbagai media yang
mendukung dalam meningkatkan citra perusahaan, diharapkan hal ini dapat
memberikan dampak positif bagi Tito Jaya Motor dalam menjalankan
usahanya serta dapat digunakan sebagai referensi oleh berbagai pihak
dalam mengembangkan usaha khususnya dalam bidang otomotif.
Kata kunci: corporate identity; logo; Tito Jaya Motor.
ABSTRACT
Tito Jaya Motor is a small and medium business in the automotive sector,
especially providing car repair and also buying and selling used cars. The
increasing number of similar businesses that are developing makes the
existing competition tighter. Tito Jaya Motor requires a corporate identity in
order to create a distinctive feature of Tito Jaya Motor so that it can
compete with other similar businesses. The purpose of this study project is to
produce a corporate identity which includes a logo, dress code, and
merchandise.With the design of Tito Jaya Motor's corporate identity which
is applied to various media that support in enhancing the company's image,
it is hoped that this can have a positive impact on Tito Jaya Motor in
running its business and can be used as a reference by various parties in
developing businesses, especially in the automotive sector.
Keywords: corporate identity; logo; Tito Jaya Motor.
PENDAHULUAN
Mobil merupakan alat transportasi yang lumayan banyak digunakan orang-orang terutama di
Indonesia (Sudiyati et al., 2016). Karena banyaknya jumlah dari penduduk negara Indonesia, tidak
heran bahwa Indonesia merupakan salah satu konsumen mobil terbesar di Asia Tenggara. Sekarang
ini bisa kita lihat sudah bermacam-macam jenis mobil yang diciptakan. Sehingga untuk memilahnya
dibuatlah kategori untuk jenis-jenis mobil itu sendiri seperti misalnya, Sedan, SUV, Van, Station
Wagon, Pick Up,Truck, dan lain sebagainya.
Semakin banyak yang memiliki mobil maka semakin banyak pula bengkel-bengkel mobil yang
tersebar di kota Medan. Salah satunya adalah bengkel mobil Tito Jaya Motor. Tito Jaya Motor
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
275
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
merupakan salah satu bengkel mobil yang sudah dikenal di beberapa kalangan pemilik serta kolektor
mobil-mobil. Tidak hanya reparasi dan perawatan saja, Tito Jaya Motor dapat juga melayani jual beli
mobil yang dilakukan secara offline maupun online. Tito Jaya Motor memberikan layanan reparasi
dan perbaikan untuk mobil, masalah yang ada bengkel ini memiliki tidak memiliki identitas visual.
Sehingga bengkel ini kurang dikenal secara umum. Kualitas mesin yang dirakit dengan perhitungan
yang sangat presisi dan juga perawatan mesin yang diberikan oleh bengkel Tito Jaya Motor tergolong
baik. Oleh karena itu diperlukan solusi untuk kebutuhan identitas visual bengkel Tito Jaya Motor.
Sehingga, peluang besar di industri reparasi mobil yang diperoleh oleh bengkel ini akan meningkat.
METODE
Teknik analisis data yang digunakan untuk perancangan corporate identity Tito Jaya Motor
medan yaitu menggunakan Teknik Analilis Data Kulitatif yang meliputi kajian pustaka, observasi,
wawancara, studi literatur dan dokumentasi (Bahri, 2022). Teknik Analisis Data Kualitatif ini
digunakan untuk menjawab masalah-masalah yang terdapat pada penelitian.
Kajian kepustakaan yang dilakukan pada tahap ini yaitu mencari berbagai referensi berdasarkan
kata kunci perancangan yang akan dibuat: a) visual branding, b) brand, c) branding, d) brand
awareness, e) logo, f) warna, g) komposisi, h) tipografi, i) brand identity, j) brand commication, k)
internal value brand, l) external value brand, m) persepsi konsumen
Studi literatur dikumpulkan untuk mengumpulkan temuan riset dan informasi lain yang
berkaitan dengan perancangan visual branding yang diperoleh dari buku, hasil penelitan dan jurnal
(Machmud, 2016).
A. Perancangan Corporate Identity Artstudio Bandung
Beberapa tulisan dan karya yang dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah tulisan
(Raharjo, 2017) dalam jurnalnya yang berjudul “Perancangan Corporate Identity Arstudio Di
Bandung”. Jurnal ini berisikan kajian tentang bagaimana perancangan visual identitas suatu
perusahaan yang dikemas secara digitalisasi dan dari segi komputerisasi yang menjadi studi
interdisipliner dari perancangan, penggunaan, dan konsekuensi dari teknologi informasi yang
memperhitungkan interaksi visual identitas dengan konteks identitas dari perusahaan itu
sendiri (Raharjo, 2017).
1. Corporate Image
Corporate image adalah bagaimana suatu perusahaan dipersepsikan dan dilihat oleh
masyarakat atau public. Corporate image terbentuk dari kontak dengan perusahaan tersebut
dan dengan menginterpretasikan informasi mengenai perusahaan tersebut. Informasi-
informasi ini didapatkan dari produk-produk dan iklan-iklan dari perusahaan tersebut
(Sulistiono, 2014).
2. Logo
Menurut Adi Kusrianto Logo adalah salah satu bentuk iklan yang singkat menjadi
salah satu tantangan terbesar bagi para graphic designer, di samping menjadi tanda pengenal
yang segera membawa imajinasi seseorang kepada pemilik logo itu. Logo haruslah membawa
pesan yang besar dalam ruangan sempit. Logo atau tanda gambar (Picture Mark) merupakan
identitas yang dipergunakan untuk menggambarkan citra dan karakter suatu lembaga atau
perusahaan maupun organisasi. Logo atau tanda kata (Word Mark) merupakan lembaga
perusahaan atau produk yang tampil dalam bentuk tulisan yang khusus untuk
menggambarkan ciri khas secara komersial (Kusrianto, 2004).
3. Brand
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
276
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
Asosiasi Pemasaran Amerika mendefinisikan merek (brand) adalah nama, istilah,
tanda, simbol, rancangan, atau kombinasi dari semua ini yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasi barang atau jasa penjual atau kelompok penjual dan untuk
mendiferensiasikannya dari barang atau jasa pesaing (Kotler et al., 2010)
4. Brand Awareness
Menurut Aaker dalam Jurnal Puti Kumalasari kesadaran merek (Brand Awareness)
adalah kemampuan dari seseorang yang merupakan calon pembeli (potential buyer) untuk
mengenali (recognize) atau menyebutkan kembali (recall) suatu merek merupakan bagian
dari suatu kategori produk (Aaker, 2012).
a. Mendesain Logo
Sumber referensi selanjutnya yaitu buku yang berjudul "Mendesain Logo"
karya (Desnelita et al., 2019). Buku ini berisi penjelasan tentang komunikasi visual dan juga
mengenai logo. Pada buku ini juga dijelaskan tentang fungsi-fungsi komunikasi visual,
elemen beserta prinsip-prinsip desain, hingga penjelasan corporate identity yang merupakan
bagian dari komunikasi visual. Secara lengkap dijelaskan di buku ini tentang apa itu
corporate identity, apa fungsinya, jenisnya, bagian-bagiannya, hingga aplikasi ataupun
implementasi daripada corporate identity itu sendiri (Desnelita et al., 2019).
Corporate Design Secara visualisasi, logo adalah suatu gambar. Gambar tersebut bisa
berupa berbagai unsur bentuk dan warna. Oleh karena sifat dari apa yang diwakili oleh logo
berbeda satu sama lain, maka logo pula memiliki bentuk yang berbeda pula. Bentuk logo
yang berbeda dapat meliputi bentuk fisik, wana maupun dimensi (Bali et al., 2000).
b. Belajar Desain Grafis
Sumber referensi selanjutnya yaitu buku yang berjudul "Belajar Desain Grafis" karya
Ibnu Teguh Wibowo. Buku ini menurut penulis memiliki sisi teoritis yang cukup mumpuni
untuk dijadikan referensi. Selain berisi tentang seluk beluk desain grafis, buku ini juga berisi
tentang kiat-kiat untuk menjadi desainer yang sukses dan juga tantangan yang dihadapi untuk
mendirikan suatu perusahaan berbasis desain grafis (Nurfitria & Arumsari, 2018).
c. Corporate Identity Sejarah dan Aplikasinya
Menurut Cenadi Corporate identity adalah suatu bentuk visual dan ekspresi grafis dari
image dan identitas suatu perusahaan (Cenadi, 1999).
Wawancara ini digunakan agar peneliti dapat mengetahui lebih dalam tentang objek yang
diteliti. Pada penelitian ini wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur dimana
pewawancara menggunakan pertanyaan yang telah disiapkan sebelumnya. Adapun informan yang
dipilih adalah Pemilik Tito Jaya Motor itu sendiri yang memahami tentang perusahaan Tito Jaya
Motor terutama pada visi misi, strategi kreatif yang dilakukan dalam kurun waktu mulai tahun 2008
hingga saat ini (Sama’Iradat Tito et al., 2021).
Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung
terhadap suatu objek dalam suatu periode tertentu dan mengadakan pencatatan secara sistematis
tentang hal-hal tertentu yang diamati (Hasanah, 2017). Observasi dilakukan pada objek yang diteliti
langsung Tito Jaya Motor dan dari internet. Yang mana penulis telah mengumpulkan data berupa foto
dan sebagainya dari pada area Tito Jaya Motor itu sendiri.
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data dengan cara menyiapkan pertanyaan-
pertanyaan yang berhubungan dengan objek penelitian yang kemudian diberikan kepada responden.
Untuk pemilihan responden sendiri digunakan sebuah metode yaitu random sampling cluster kepada
pelanggan dari Tito Jaya Motor. Kuesioner disini digunakan sebagai data pendukung saja untuk
menguatkan sumber data. Dari data survei yang telah dapat penulis, disimpulkan hampir keseluruhan
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
277
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
pelanggan Tito Jaya Motor menyukai dan merasa puas kepada Tito Jaya Motor. Karena dari itu maka
penulis melihat peluang akan Tito Jaya Motor besar.
1. Analisis Data
Teknik yang digunakan dalam menganalisis data yaitu:
a. Ide Kreatif
Setelah memperoleh data dan melakukan analisis terhadap data tersebut, maka dapat
disimpulkan menjadi ide kreatif yang merupakan proses tranformasi dari kumpulan gagasan-
gagasan yang sudah diperoleh.
b. Metode Berpikir
Salah satu hal yang penting agar kegiatan promosi bisa berfungsi secara maksimal dan
tepat pada sasaran yang ingin dicapai maka diperlukan adanya metode berpikir. Dalam hal ini
manusia sebagai mahluk sosial sangat membutuhkan hal yang disebut informasi. Maka dari itu
diperlukan media komunikasi visual agar infomasi yang hendak disampaikan komunikator
kepada masyarakat dapat menjadi informasi yang komunikatif dan informatif.
c. Tema
Dengan menggunakan keyword “futuristik dan elegan” tema ini menjadi tujuan utama
dari perancangan corporate identity Tito Jaya Motor akan identik dengan unsur dan visual
futuristik dan kreatif. Dari konsep tersebut diharapkan membentuk sebuah identitas yang unik
dari perusahaan bengkel reparasi mobil yang lain. Dimana Tito Jaya Motor ini telah
mempunyai visi misi yang jelas yaitu "memuaskan para pelanggan dengan pelayanan minimal,
namun memberikan hasil akhir yang maksimal".
d. Target Pengguna
Secara sistematis, target pengguna atau target audience yang akan menjadi sasaran
pengaplikasian identitas baru oleh perusahaan Tito Jaya Motor dapat dirangkum menjadi data
seperti berikut, Demografis, Geografis, Psikografis.
e. Strategi Kreatif
Untuk mendapatkan rancangan media komunikasi yang tepat dan efektif sesuai dengan
kriteria-kriteria desain yang ada, diperlukan konsep dasar, perancangan yang digunakan sebagai
landasan perancangan media komunika visual yang dapat memberikan informasi yang tepat dan
informatif yang sekaligus mampu untuk mempengaruhi khalayak sasaran. Konsep dasar
perancangan inilah yang akan diterapkan pada seluruh rancangan media-media komunikasi
visual yang telah ditentukan untuk kasus ini.
2. Konsep Media
Pada perancangan ini digunakan strategi konsep media sehingga mampu
memvisualisasikan dari tema dan visi misi yang telah didapat. Media yang digunakan antara lain,
Stiker, X-Banner, Spanduk, Pin, Seragam Kerja, Kartu Nama.
3. Visualisasi
Dari pembahasan strategi kreatif dan perencanaan media diatas, maka dirancanglah konsep
dan sketsa pada sebuah logo untuk menghasilkan final design yang sesuai dengan keyword yang
telah didapat.
Konsep yang diajukan merupakan konsep yang menjabarkan pesan dari tema yang ingin
disampaikan ke dalam bahasa visual melalui media penghubung. Konsep visual sangatlah penting
dalam perancangan identitas visual ini, karena pesan yang disampaikan harus terlihat jelas. Berikut
adalah penjabaran konsep visual dari perancangan corporate identity dari Tito Jaya Motor:
a. Tema
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
278
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
Tema merupakan salah satu hal penting dalam perancang ini agar identitas visual yang
tercipta memiliki konsistensi dalam pengaplikasian desainnya (Hananto, 2019). Dalam
perancangan ini penulis memilih tema futuristik dan elegan untuk keseluruhannya. Desain yang
nantinya akan dirancang harus memiliki kesan modern dengan karakter desain yang sederhana dan
kontras warna yang kuat. Penekanan tema desain modern ada pada komposisi visual yang
disederhanakan dalam bentuk-bentuk ilustrasi tersendiri serta menggunakan warna-warna primer
seperti hitam dan putih dengan dikombinasikan warna netral seperti perak dan warna merah
kekuning-kuningan, jingga (orange).
b. Tipografi
Tipografi yang digunakan dalam perancangan ini harus memiliki karakter kuat, futuristik,
elegan dan modern. Maka dipilihlah huruf yang berjenis Sans Serif seperti Exo2 dan TW Cen MT
dengan karakter tingkat keterbacaan baik agar informasi yang disampaikan dapat terlihat jelas.
Jenis huruf tersebut dipilih karena memiliki anatomi huruf yang sederhana dan memiliki
kesesuaian antara karakter huruf dengan tema desain yang selanjutnya dapat memperkuat tema
desain tersebut. Pada pengaplikasiannya nanti, jenis huruf Exo2 akan digunakan untuk font utama
logo identitas visual Tito Jaya Motor sedangkan huruf TW Cen MT akan digunakan pada font
pendukung logo Tito Jaya Motor, dan juga seluruh teks ini nantinya akan dipakai disemua media
yang diperlukan Tito Jaya Motor. Karakter huruf Exo2 yang tebal dan tegas nantinya dapat
memperkokoh logo sehingga memiliki kesan bahwa logo tersebut ingin menampilkan identitas
visual yang kuat. Berikut adalah bentuk visual dari huruf Exo2:
Gambar 1. Huruf Exo2
(Sumber : Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
Gambar 2. Huruf TW Cen MT
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
c. Ilustrasi
Ilustrasi yang akan digunakan dalam perancangan ini adalah berupa hasil olahan dan
perpaduan alat dan bahan yang berhubungan dengan pelayan yang diberikan oleh Tito Jaya
Motor dan dipadukan dengan elemen-elemen desain. Ilustrasi tersebut secara jelas
menggambarkan apa yang hendak dipromosikan oleh perusahaan.
a) Warna
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
279
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
Tabel 1. Tabel Pewarnaan Pada Logo
Kode RGB
Kode Hex
R : 238
G : 179
B : 78
#EEB326
R : 194
G : 194
B : 194
#C2C2C2
R : 255
G : 255
B : 255
#FFFFFF
R : 13
G : 13
B : 14
#0D0D0E
Warna-warna yang digunakan pada proses perancangan ini masih mengadopsi dari
identitas visual Tito Jaya Motor yaitu putih dan hitam. Sedangkan warna silver dan oranye untuk
kombinasi agar nantinya warna putih dan hitam tidak terlalu menonjolkan kesan monoton.
4. Alternatif Desain
Dalam proses perancangan corporate identity ini, hal pertama yang dibuat adalah logo.
Pada perancangan ini logo dibuat lebih kuat karena logo baru tersebut dapat mengasosiasikan
langsung dengan jenis perusahaan. Berikut ini merupakan proses pembuatan alternatif logo dari
Tito Jaya Motor.
a. Logo Alternatif Sketsa Manual
Pada bagian ini, penulis memberikan beberapa alternatif sketsa kasar (Rough Layout
Logo) untuk dijadikan acuan sekaligus memperluas alternatif pemilihan logo akhir.
Gambar 3. Gambar Rough Layout Alternatif
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
280
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
b. Logo Alternatif Layout Lengkap
Setelah melalui proses pada tahap alternatif sketsa manual, maka tahap selanjutnya adalah
proses digitalisasi berupa pembuatan layout lengkap (Comprehensive Layout). Pada tabel dibawah
ini juga akan diberikan penjelasan singkat tentang arti dan makna pada masing-masing logo
alternatif.
Tabel 2. Tabel Logo Alternatif Digital
Logo
Arti dan Makna
Pada logo ini, terdapat gambar mobil
yang memberi makna yang
mengartikan bahwa Tito Jaya Motor
ini merupakan bengkel mobil.
Diberikan visual buat merupakan
pertanda konsistensi TJM yang bulat
dan memiliki target yang bisa
dibuktikan
Arti dan makna yang terdapat pada
logo ini tergolong cukup banyak.
Karena hampir memvisualisasikan
hampir semua yang ada pada Tito
Jaya Motor. Penggunaan 2 jalur
piston pada frame segilima ini
menjadikan bentuk logo ini menjadi
seperti mesin mobil yang dilihat dari
depan. Juga penggunaan ilustrasi
mobil yang merupakan visualisasi
gabungan dari bagian atas mobil dan
bagian kepala burung Garuda.
Sebagai pemberi makna Tito Jaya
Motor berdiri di Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Sekali lagi penggunaan visualisasi
kunci inggris digunakan pada logo ini
sebagai ilustrasi perawatan pada
mesin mobil. Ilustrasi tersebut
merupakan gabungan dari kunci
inggris dan baut segi enam yang
merupakan hal lazim yang kita temui
pada dunia permesinan.
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
281
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
Didalam logo ini cukup banyak kita
temukan visualisasi dari alat dan
bahan yang digunakan Tito Jaya
Motor. Yaitu ilustrasi gear yang
merupakan benda penting didalam
dunia mekanik juga tampilan garis-
garis yang merupakan ilustrasi dari
radiator mobil yang biasanya
digambarkan dengan visualisasi
seperti gambar tersebut.
c. Logo Alternatif Warna Layout
Setelah memberikan visualisasi digital berupa outline pada logo alternatif, proses
selanjutnya adalah pemberian warna sesuai dengan ketentuan warna yang telah dijelaskan
sebelumnya. Pada tabel ini, akan diperlihat 3 alternatif penggunaan warna pada masing-masing
logo alternatif untuk memberikan pilihan sekaligus memperluas perancangan corporate identity
pada Tito Jaya Motor.
Tabel 3. Tabel Alternatif Warna
Logo Alternatif
Warna 1
Logo Alternatif
Warna 2
Logo Alternatif
Warna 3
(Sumber: Dokumentasi Julianes Caesar Siregar, 2020)
d. Desain Akhir (Final Design)
Setelah sudah melalui tahap-tahap proses tersebut, maka dilakukan tahap terakhir yaitu
pemilihan logo akhir. Logo yang menjadi hasil akhir ini merupakan gabungan dari logotype dan
juga logogram yang terkombinasi baik dengan visualisasi elemen-elemen yang seimbang.
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
282
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Deskripsi Karya
a. Media Utama
Gambar 4. Gambar Final Design Logo
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
Gambar diatas merupakan hasil akhir yang akan digunakan untuk membuat wajah baru atau
identitas baru bagi Tito Jaya Motor. Setelah melalui beberapa tahapan maka logo ini nanti yang
menjadi media utama akan digunakan untuk media-media pendukung lainnya untuk membantu
penguatan brand image akan logo baru dari Tito Jaya Motor.
b. Media Pendukung
Berikut ini merupakan media-media pendukung yang digunakan dalam pembentukan identitas
visual Tito Jaya Motor.
a) Spanduk
Gambar 5. Gambar Desain Spanduk
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
283
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
b) X-Banner
Gambar 6. Gambar Desain X-Banner
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
c) Kartu nama
Gambar 7. Gambar Kartu Nama
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
284
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
d) Seragam kerja
Gambar 8. Gambar Seragam Kerja (Wearpack)
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
e) Stiker
Gambar 9. Gambar Sticker Winshield dan Body
(Sumber: Dokumen Efni Ayu Anggraini, 2020)
2. Pembahasan
Pada tahap ini pengkarya melakukan persebaran kuesioner dengan langsung terjun ke
lapangan untuk mengetahui respon masyarakat terhadap logo identitas visual baru dari Tito Jaya
Motor. Pengkarya membuat kuesioner yang berisikan 7 pertanyaan. Adapun pertanyaan yang
pengkarya berikan adalah sebagai berikut.
Tabel 4. Tabel Pertanyaan Kuesioner
No.
Pertanyaan
1.
Usia anda?
2.
Pekerjaan anda sekarang?
3.
Jenis kelamin?
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
285
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
4.
Perhatikan gambar diatas. Apakah menurut Anda logo baru Tito Jaya
Motor sudah memvisualisasikan bengkel mobil professional?
5.
Apakah menurut Anda, dengan logo baru ini Tito Jaya Motor dapat
bersaing dengan kompetitor lainnya?
6.
Apakah dari gambar logo tersebut, Anda tertarik ingin mencoba
melakukan perawatan pada mobil Anda di Tito Jaya Motor?
7.
Melalui visualisasi logo tersebut, apakah Anda menerima Tito Jaya
Motor sebagai salah satu bengkel mobil professional di kota Medan?
Setelah itu, pengkarya memberikan kuesioner kepada beberapa pelanggan Tito Jaya
Motor. Dari beberapa pelanggan yang diberikan selembaran kuesioner, hanya ada 26 orang yang
bersedia untuk memberikan tanggapan memberikan tanggapan mereka terhadap logo baru Tito
Jaya Motor. Berikut merupakan hasil dari akumulasi karakteristik responden berdasarkan
pertanyaan yang diberikan, 1) Karakteristik responden berdasarkan usia, 2) Karakteristik
responden berdasarkan pekerjaan, 3) Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, 4)
Statistik responden berdasarkan pertanyaan kedua, 5) Statistik responden berdasarkan pertanyaan
ketiga, 6) Statistik responden berdasarkan pertanyaan keempat.
SIMPULAN
Mobil merupakan salah satu transportasi atau kendaraan yang paling banyak diminati di
Indonesia. Bagaimanapun itu bentuknya, mobil tetap saja memiliki tempat di setiap kategori moda
transportasi di indonesia. Oleh karena banyaknya jumlah kendaraan berjenis mobil di Indonesia, maka
diperlukan juga yang namanya perawatan pada mobil tersebut untuk memperpanjang umur produksi
dari mobil tersebut. a). Seiring dengan pesatnya pertumbuhan kebutuhan masyarakat akan mobil,
maka muncullah beragam jenis bengkel mobil di Indonesia mulai dari bengkel yang memberikan
perawatan hingga yang melakukan modifikasi baik dari segi interior maupun eksterior, baik dari segi
body kit hingga ke sektor dapur pacu atau yang biasa kita sebut sebagai mesin. b). Akan tetapi tidak
semua bengkel memiliki harga yang masuk akal dan dapat dijangkau masyarakat, maka dari itulah
muncul Tito Jaya Motor untuk memenuhi kebutuhan permintaan masyarakat akan hal itu. Tito Jaya
Motor didirikan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dalam merawat mobil
mereka dengan harga yang dapat dijangkau. Dengan begitu masyarakat tidak perlu khawatir dan
berpikir dua kali dalam memberikan perawatan kepada mobil mereka yang akan berujung malapetaka
jika mereka mengabaikan kesehatan mobil mereka. c). Sementara itu, terdapat suatu permasalahan
yang perlu dibenahi yaitu kurangnya identitas visual dari Tito Jaya Motor. Sehingga membuat
masyarakat menjadi kurang tahu tentang visi misi ataupun eksistensi dari keberadaan Tito Jaya Motor
ini. Oleh karena itu maka diperlukan suatu identitas visual untuk Tito Jaya Motor agar dapat
memperkenalkan kepada masyarakat tujuan dari Tito Jaya Motor yang sebagaimana kita ketahui
untuk membantu mereka yang ingin merawat mobil mereka dengan harga yang terjangkau.
Efni Ayu Anggraini
Perancangan Corporate Identity Tito Jaya Motor Medan
286
COMSERVA: (Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) - Vol. 2 (3) Juli 2022 - (274-268)
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, D. A. (2012). Building Strong Brands. Simon and Schuster.
Bahri, S. (2022). Manajemen Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan,
4(1), 94100.
Bali, S. T. D., Press, S. T. D. B., Batanghari, J. T., Hanindharputri, M. A., Suryanatha, T. B.,
Pradnyanita, A. A. S. I., Dinata, R. D. S., Putra, I. K. A. M., Ariesta, I. G. B. B. B., & cipta
dilindungi oleh Undang-undang, H. (2000). Visual culture.
Cenadi, C. S. (1999). Corporate Identity sejarah dan aplikasinya. Nirmana, 1(2).
https://doi.org/10.9744/nirmana.1.2.
Desnelita, Y., Gustientiedina, G., Susanti, W., Nasien, D., & Putri, R. N. (2019). PKMS Pelatihan
Desain Grafis Menuju Wirausaha bagi Pemuda RT. 03 RW. 04 Kelurahan Umban Sari.
Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 266272.
https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i2.3662
Hananto, B. A. (2019). Perancangan Logo Dan Identitas Visual Untuk Kota Bogo. Jurnal Titik Imaji,
2(1). https://doi.org/10.30813/.v2i1.1525
Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik Observasi (Sebuah Alternatif Metode Pengumpulan Data
Kualitatif Ilmu-ilmu Sosial). At-Taqaddum, 8(1), 21.
Kotler, P., Pfoertsch, W., & Pförtsch, W. A. (2010). Ingredient branding: Making the invisible visible.
Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-642-04214-0
Kusrianto, A. (2004). Tipografi Komputer Untuk Disainer Grafis. ANDI2004ISBN: 979-731-197-
X.
Machmud, M. (2016). Tuntunan Penulisan Tugas Akhir Berdasarkan Prnsip Dasar Penelitian Ilmiah.
Research Report.
Nurfitria, L., & Arumsari, R. Y. (2018). Perancangan Buku Fotografi Panduan Wisata Ujung
Genteng, Sukabumi. EProceedings of Art & Design, 5(3).
Raharjo, T. (2017). Perancangan Corporate Identity Arstudio di Bandung. Jurnal Sketsa, 4(2).
Sama’Iradat Tito, N. L. I., Nora, F. L., Ilma, H., Setyowati, D. A., Nielna, N. M., Septianing, E.,
Oktaviani, E., WD, D. K. S., Hikmah, L. N., & Islamya, N. A. A. (2021). Kegiatan Penanaman
Toga di Bumdes Oleh Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik Guna Menumbuhkan Kepedulian
Kesehatan Masyarakat. Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat KOPEMAS 2021.
Sudiyati, N., Sunarto, S., Sukanadi, M., & Kusumo, P. (2016). Inspirasi ATT (Alat Transportasi
Tradisional) Sebagai Motif Kain Batik. Corak: Jurnal Seni Kriya, 5(1).
https://doi.org/10.24821/corak.v5i1.2375
Sulistiono, Y. Y. (2014). Mitologi Hantu dalam Iklan di Indonesia (Kajian Metafora terhadap Iklan
Iklan Televisi Bergenre Horror di Indonesia). UAJY.
© 2022 by the authors. Submitted for possible open access publication under the
terms and conditions of the Creative Commons Attribution (CC BY SA) license
(https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/).